Media Berbagi Berbagai Hal

Google Berjanji Tidak Menggunakan AI untuk Senjata

Google telah berjanji untuk tidak menggunakan AI (Artificial Intelligence) untuk senjata, menyusul protes atas kemitraannya dengan militer AS.

Keputusan untuk menyediakan alat pembelajaran mesin untuk menganalisa rekaman drone menyebabkan beberapa karyawannya mengundurkan diri.

Google mengatakan kepada karyawan pekan lalu, bahwa ia tidak akan memperbarui kontraknya dengan Departemen Pertahanan AS yang akan berakhir tahun depan.

Ia sekarang mengatakan tidak akan menggunakan AI untuk teknologi yang menyebabkan cedera pada orang.

img by Analytics India Mag
Pedoman baru untuk penggunaan AI diuraikan dalam posting blog dari kepala eksekutif Sundar Pichai.

Dia mengatakan perusahaan tidak akan mendesain AI untuk:

  • technologies that cause or are likely to cause overall harm
    teknologi yang menyebabkan atau cenderung menyebabkan kerusakan
  • weapons or other technologies whose principal purpose is to cause or directly facilitate injury to people
    senjata atau teknologi lain yang tujuan utamanya adalah menyebabkan atau secara langsung memfasilitasi cedera pada orang
  • technology that gathers or uses information for surveillance violating internationally accepted norms
    teknologi yang mengumpulkan atau menggunakan informasi untuk pengawasan yang melanggar norma-norma yang diterima secara internasional
  • technologies whose purpose contravenes widely accepted principles of international law and human rights
    teknologi yang tujuannya bertentangan dengan prinsip-prinsip hukum internasional dan hak asasi manusia yang diterima secara luas

Dia juga meletakkan tujuh prinsip lagi yang katanya akan memandu desain sistem AI di masa depan:

  1. AI should be socially beneficial (AI harus bermanfaat secara sosial)
  2. It should avoid creating or reinforcing bias (Ini harus menghindari menciptakan atau memperkuat bias)
  3. Be built and tested for safety (Dibangun dan diuji untuk keamanan)
  4. Be accountable (Bertanggung jawab)
  5. Incorporate privacy design principles (Menggabungkan prinsip desain privasi)
  6. Uphold high standards of scientific excellence (Menjunjung tinggi standar keunggulan ilmiah)
  7. Be made available for use (Tersedia untuk digunakan)

Ketika Google mengungkapkan bahwa mereka telah menandatangani kontrak untuk berbagi teknologi AI dengan Pentagon, sejumlah karyawan mengundurkan diri dan ribuan lainnya menandatangani petisi protes.

"Proyek Maven" melibatkan penggunaan pembelajaran mesin untuk membedakan orang dan objek dalam video drone.

Electronic Frontier Foundation menyambut ini dengan senang hati dan menyebutnya dengan "big win for ethical AI principles" ("kemenangan besar untuk prinsip etika AI").

Source : BBC Tech

Glosarium
Artificial Intelligence atau hanya disingkat AI adalah Kecerdasan Buatan atau kecerdasan yang ditambahkan kepada suatu sistem yang bisa diatur dalam konteks ilmiah. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Pelajari lebih lanjut tentang AI
Labels: Artikel, Berita, Internet, Science, Sharing, Teknologi

Thanks for reading Google Berjanji Tidak Menggunakan AI untuk Senjata. Please share...!

0 Comment for "Google Berjanji Tidak Menggunakan AI untuk Senjata"

Berkomentarlah dengan baik, karena komentar yang baik bisa membuat DizaShared lebih baik lagi. ^_^'

Back To Top